The smart Trick of agus joko That No One is Discussing
The smart Trick of agus joko That No One is Discussing
Blog Article
Lolosnya Tanak mendapatkan sorotan karena memiliki pandangan yang kontroversial terkait tindak pidana korupsi. Ia mendukung keadilan restoratif tidak hanya diterapkan untuk kasus tindak pidana umum, tetapi juga kasus korupsi.
This "Cited by" rely incorporates citations to the next article content in Scholar. Those marked * could possibly be diverse through the write-up inside the profile.
Terlepas dari hal tersebut, aktifnya Pramono berkomunikasi dengan mantan gubernur Jakarta juga dia jadikan sebagai bekal menghadapi debat perdana esok hari.
Impacts of relatives entities on environmental disclosure: Examining the mediating part of earnings administration and board independence
The subsequent article content are merged in Scholar. Their put together citations are counted just for the main article.
You are employing a browser that isn't supported by Fb, so we've redirected you to definitely an easier Edition to provde the greatest encounter.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Dari buku itu, dia mengetahui jika AJP sejak dulu sudah bercita-cita untuk menjadi anggota BPK sampai akhirnya cita-cita tersebut terwujud pada tahun 2013.
At their marriage ceremony, they utilized Javanese customs which ended up laden with armed forces nuance by finishing up the Pora Sword tradition.
Dan yang tak kalah luar biasa, kata dia, AJP sudah mempunyai tujuan dan visi yang jelas ketika pertama kali dilantik sebagai anggota BPK.
”Sepuluh nama yang telah diserahkan kepada Presiden Joko Widodo tersebut masih memiliki masalah buruk yang berkaitan dengan rekam jejak kapasitas, integritas, dan independensi. Situasi ini justru berpotensi untuk menambah bencana pemberantasan korupsi ke depan,” kata Alvin.
Salah satu poin yang ditanyakan terhadapnya adalah terkait mengatasi pemberitaan negatif terhadap KPK. Agus punya caranya sendiri untuk hal itu.
As IDI’s Board prepares for its Assembly on twenty five March 2021, we questioned Dr. Pranomo a few questions about governance and what it means being a new member in the Board.
With the election of the click here BPK Vice Chairman as the Vice-Chair from the UN IAAC, Indonesia can outstand and contribute towards the enhancement and also the facilitation of supervisory cooperation in institutions under the UN. Additionally, Indonesia can even have a job in making sure administration compliance with the outcome of supervision and suggestions from other oversight bodies.